Melalui penelitian dan studi penandaan selama bertahun-tahun, López dan Zanella juga telah melibatkan nelayan, masyarakat, pejabat pemerintah, dan anak sekolah dalam upaya konservasi mereka, menumbuhkan basis dukungan yang penting dan luas untuk hiu. Sejak 2010, Mision Tiburon telah melibatkan lebih dari 5000 siswa dalam kegiatan pendidikan, telah melatih biologi hiu dan mengidentifikasi lebih dari 200 personel pemerintah dari Kementerian Lingkungan Hidup, Penjaga Pantai, dan Institut Perikanan Nasional.
Studi Mision Tiburon telah mengidentifikasi habitat kritis hiu dan mempromosikan tindakan konservasi nasional dan internasional, seperti inklusi CITES dan IUCN. Pekerjaan mereka telah didukung oleh berbagai mitra, misalnya Dana Aksi Konservasi Laut Akuarium New England (MCAF), Conservation International, Rain Forest Trust, dan lain-lain.
Di Kosta Rika, berkat dukungan pemerintah dan keterlibatan masyarakat, mereka bertindak untuk memperbaiki pengelolaan spesies terancam punah yang kritis ini. Pada Mei 2018, pemerintah Kosta Rika mendeklarasikan Lahan Basah Golfo Dulce sebagai Suaka Hiu Martil Bergigi, suaka hiu pertama di Kosta Rika. Pada awal tahun 2019, Golfo Dulce dinyatakan sebagai Tempat Harapan oleh organisasi internasional Mission Blue, untuk mendukung pembibitan hiu martil yang terancam punah. Andres adalah Hope Spot Champion untuk nominasi ini.